Unila Jadi Tuan Rumah Rakernas BEM SI 2025, Gubernur Lampung Tekankan Peran Mahasiswa dalam Pembangunan


BANDAR LAMPUNG
– Universitas Lampung (Unila) menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) yang resmi dibuka pada Selasa (23/9/2025) di Gedung Serba Guna (GSG) Unila.

Rakernas yang mengusung tema “Memperkuat Konsolidasi dan Merumuskan Arah Gerak Perjuangan Bersama” dibuka langsung oleh Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, S.T., M.M. Turut hadir Ketua DPRD Provinsi Lampung Ahmad Giri Akbar, S.E., MBA., Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., serta perwakilan BEM SI, mahasiswa, dan sivitas akademika Unila.

Dalam sambutannya, Rektor Unila berharap forum rakernas dapat menjadi wadah lahirnya ide-ide segar yang solutif.
“Melalui forum Rakernas ini, saya berharap kita semua dapat melahirkan gagasan konstruktif yang mampu menjawab tantangan zaman. Jadikan ruang ini sebagai tempat bertukar ide, merumuskan solusi, dan menyusun langkah nyata demi Indonesia yang lebih baik,” ujarnya.

Gubernur Lampung juga menegaskan pentingnya peran mahasiswa sebagai mitra kritis pemerintah.
“Mahasiswa adalah garda terdepan sekaligus mitra strategis pemerintah dalam mengawal pembangunan, baik di daerah maupun nasional. Kehadiran BEM SI di Lampung adalah momentum penting untuk memperkuat kolaborasi,” katanya.

Rakernas BEM SI 2025 akan berlangsung selama lima hari, hingga 27 September. Agenda yang dijalankan meliputi sidang dan diskusi internal untuk merumuskan program kerja bersama, sinkronisasi kerja sama antar-BEM, serta pembahasan isu-isu strategis yang dihadapi bangsa. Selain itu, kegiatan juga diwarnai dengan talk show interaktif serta field trip.

Melalui forum ini, mahasiswa Indonesia diharapkan dapat semakin solid dalam merumuskan langkah-langkah strategis menjawab tantangan bangsa sekaligus memperkuat peran BEM SI sebagai representasi gerakan mahasiswa di tingkat nasional.


Post a Comment

Silahkan Tulis Komentar Anda

Lebih baru Lebih lama